PKM “Pelatihan Pembuatan Sketsa Manga sebagai Budaya Populer Jepang”
Budaya populer dijadikan salah satu komponen media pembelajaran yang mempunyai peranan penting dalam kegiatan belajar. Dalam proses pembelajaran, media memiliki fungsi sebagai pembawa informasi dari sumber (guru) menuju penerima (siswa). Budaya populer dari Jepang meliputi anime, manga, cosplay, game, j-pop, dan sebagainya. Salah satu budaya populer yang banyak diminati kalangan SMA adalah manga. Manga merupakan komik khas Jepang. Manga telah menyebar ke seluruh dunia dengan ciri khas gambar yang unik yang membedakan manga dengan komik pada umumnya. Salah satu wujud dari Tridarma Perguruan Tinggi adalah melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM). Program Studi Bahasa Jepang (S1) STBA JIA melaksanakaan kegiatan berupa pelatihan dengan tema Pembuatan Sketsa Manga. Kegiatan PKM ini diadakan berkerja sama dengan SMAN 1 Tambun Selatan pada hari Kamis, 15 Desember 2022, Pukul 10.00.
Ibu Shabrina Rahmalia, M.Hum sebagai pemateri utama PKM sedang menjelaskan tentang Anime dan Manga sebagai Budaya Populer Jepang
Mahasiswa STBA JIA mempraktekan sketsa gambar Manga menggunakan Alat Drawing Tablet
Sebelum acara, tim PKM sudah menyiapkan peralatan menggambar seperti kertas sketsa, pensil, rautan, penghapus, dan spidol menggambar. Pada hari acara, pemateri dari dosen yaitu Shabrina Rahmalia, M.Hum menyampaikan materi mengenai ‘Anime dan Manga sebagai Budaya Populer Jepang’. Setelah penyampaian materi, MC yang dipandu oleh dosen yaitu Anggiarini Arianto, SS, M.Hum dan dibantu oleh Yusnida Eka Puteri, SS, M.Si membagi siswa siswi menjadi 3 kelompok yang akan didampingi oleh 3 fasilitator dari mahasiswa yaitu, Yuda (Semester 7), Ananda Rizki (Semester 1) dan Ade Rahmawati (Semester 7). Setelah dibagi kelompok, 1 orang mahasiswa yaitu Ravina (semester 7) melakukan demo membuat sketsa manga dasar yaitu karakter wajah. Setiap siswa siswi mengikuti arahan dari Ravina dan dibantu oleh fasilitator dari tiap kelompok.
Antusiasme para Peserta untuk belajar menggambar Manga yang dipandu oleh Mahasiswa STBA JIA
Setelah selesai menggambar sketsa wajah, dosen dan fasilitator mendiskusikan 3 gambar sketsa terbaik. 3 gambar terbaik mendapatkan souvenir yang telah disiapkan oleh tim PKM. Dari hasil kegiatan PKM di SMAN 1 Tambun, siswa siswi antusias mengikuti kegiatan PKM ini dan banyak dari mereka yang menyukai budaya Jepang khususnya manga dan anime, bahkan beberapa dari mereka memiliki hobi menggambar. Mereka dapat memahami dengan baik pemaparan pemateri mengenai gambar sketsa wajah manga Jepang.
Beberapa sketsa Manga hasil karya para Peserta PKM
Penyerahan hadiah kepada tim pemenang kuis yang dipandu mahasiswa STBA JIA
Foto bersama para pemateri dan peserta kegiatan PKM dari SMAN 1 Tambun Selatan
Simulasi Ujian (Japanase Language Proficiency Test) JLPT N4 dan N5
Himpunan Mahasiswa Jepang JIA (HMJJ) mengadakan acara secara luring (tatap muka) yang bertempat di ruang Tokyo dan London Lantai 4 STBA JIA pada tanggal 25 November 2022. Acara yang diadakan oleh HMJJ kali ini adalah Simulasi JLPT (Japanase language proficiency test). Acara ini baru pertama kali diadakan setelah pandemi covid-19 2020, dan baru mulai Kembali tahun 2022.
Pelaksanaan simulasi ujian JLPT di Ruang Tokyo STBA JIA
Simulasi JLPT ini diikuti oleh seluruh mahasiswa/i bahasa dan sastra jepang semester 1,3 dan 5 STBA JIA. Acara dibuka oleh penanggung jawab dan ketua panitia dan ada penjelasan peraturan dari PIC N4 yaitu Noprila Eliya, M. Firas Zhafir dan Gita Rihayana dan PIC N5 Ellen Yulia Cantika, Puspita Widia Putri dan Aurel Putri . Acara Simulasi JLPT ini diramaikan oleh lebih dari 50 peserta dari seluruh mahasiswa/i STBA JIA. Hal ini membuat para peserta merasa tertantang dengan acara ini karena dapat mengetes kemampuan dari masing-masing peserta dan kemudian adanya sesi foto bersama dan operasi semut atau bersih-bersih. Diharapkan setelah acara Simulasi JLPT yang di ikuti oleh mahasiswa/I sastra jepang STBA JIA berakhir, para peserta dapat memiliki pengetahuan baru mengenai tata cara ujian JLPT, gambaran bagaimana suasana dan kondisi saat JLPT . dengan adanya acara ini para mahasiswa dapat mengembangkan potensi yang dimiliki serta semangat untuk menggapai mimpi di kemudian hari.
Para panitia dari HMJJ berfoto diakhir acara
PKM “Pelatihan Etika Penggunaan Transportasi di Jepang”
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Program Studi Sastra Jepang STBA JIA telah sukses dilaksanakan dengan bekerjasama dengan SMK Telekomunikasi Telesandi Bekasi, pada hari Rabu, 23 November 2022 dimulai pukul 16.00 WIB dengan peserta sebanyak 50 orang siswa dari kelas X, XI dan XII mengambil Tema PkM “Pelatihan Etika Penggunaan Transportasi di Jepang”, melalui tema ini, mengangkat salah satu etika dalam masyarakat Jepang tentang tatacara etika penggunaan transportasi di Jepang dengan tujuan mengenalkan jenis-jenis alat transportasi yang dipergunakan di negara Jepang, kemuadian juga mengenalkan seperti bagaimana cara menggunakan mesin-mesin/perangkat ketika membeli tiket, bagaimana cara mengetahui keberangkatan dan kedatangan trasnportasi, etika/aturan yang harus diperhatikan ketika naik dan turun serta etika ketika berada dalam transportasi tersebut.
Dalam pelatihan ini, Tim PkM dari STBA JIA terdiri dari empat orang pengajar Bahasa Jepang (Dosen) yaitu Ibu Aam Hamidah, M.Pd., Ibu Ani Sunarni, S.S., M.Pd., Ibu Rahayu Aprilianti, S.S., M.Pd, dan Ibu Siti Nur Isnaini, S.S., M.Pd., dan dibantu tiga mahasiswa STBA JIA yaitu Vivit Novitasari, Lulu Anjani, dan Annisa Sri Suryani. Dari SMK Telekomunikasi Telesandi diwakili oleh Ibu Ghaida Choerunisa, S.Pd. selaku pengampu kegiatan ekstrakurikuler bahasa Jepang. Pemateri utama sekaligus ketua pelaksana PkM Ibu Aam Hamidah, M.Pd. menyampaikan materi berupa video dan slide-slide yang menggambarkan kondisi transportasi di Jepang.
Ibu Aam Hamidah, M.Pd. sebagai pemateri utama PKM sedang menjelaskan tentang sistem transportasi di Jepang
Para peserta dengan antusias memberikan tanggapan, pertanyaan dan pendapatnya, salah satu yang mendapat tanggapan yaitu tentang perbedaan transportasi negara Jepang dan negara Indonesia, seperti Shinkasen (Kereta Cepat Jepang), kedispilnan masyarakat Jepang dalam hal ketepatan waktu kedatanagan dan keberangkatan transportasi, kedisiplinan mematuhi aturan berkendaraan, menjaga kebersihan dan merawat alat alat trasportasi tersebut. Kemudian kegiatan berakhir dengan sesi tanya jawab dan kuis.
Para peserta antusias mengikuti kegiatan PKM pada saat sesi kuis secara berkelompok
Penyerahan hadiah kepada tim pemenang kuis yang dipandu mahasiswa STBA JIA
Kegiatan PkM dengan mengambil tema tersebut selain mengenalkan salah satu etika masyarakat Jepang, diharapkan peserta dapat mempunyai pengetahuan yang berkaitan tentang hal tersebut, menambah wawasan tentang perbedaan kebiasaan antara negara Jepang dan negara Indonesia, sehingga akan tercipta saling memahami dan menghargai tentang budaya yang berbeda, dapat memilih, mengambil dan menerapakan sesuatu yang sekiranya sesuai dengan adat kebiasaan kita.
Untuk ke depannya semoga dengan kegiatan ini dapat lebih mengenalkan dan memberikan pelatihan dengan mengambil tema yang memang sangat dibutuhkan oleh khalayak sasaran pengguna PkM, dengan demikian kegiatan PkM ini tidak hanya sekedar untuk memenuhi salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi tapi memang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitarnya khususnya daerah Bekasi dan sekitarnya. Dan dengan demikian keberadaan kampus Sekolah Tinggi Bahasa Asing JIA juga dapat terus memberikan kontribusinya khususnya bagi masyarakat Bekasi.
Foto bersama para pemateri dan peserta kegiatan PKM dari SMK Telekomunikasi Telesandi